WHY Korean Cleft lip surgery? Guide, Reviews, Promotions

Beranda Panduan Operasi Operasi Bibir Sumbing di Korea Selatan

Operasi Bibir Sumbing di Korea Selatan

Wujudkan cantikmu bersama

Operasi Bibir Sumbing di Korea Selatan

See the lip ▼

Apakah Operasi Bibir Sumbing?

Operasi bibir sumbing adalah prosedur untuk memperbaiki cacat fisik yang disebabkan oleh bibir sumbing. Bibir sumbing adalah pemisahan fisik yang terjadi pada bibir atas dengan munculnya celah sempit. Pada bagian tersebut ada celah yang terbuka di bibir atas hingga ke philtrum serta ke dalam hidung tergantung pada kondisi tingkat keparahan. Beruntungnya, bibir sumbing dapat disembuhkan melalui teknik bedah plastik kosmetik untuk memperbaiki dan mengembalikan penampilan dan fungsi normal. Sangat penting untuk memperbaiki kondisi seperti ini untuk mencegah masalah di masa depan seperti menyusui dan berbicara.

Siapa yang Membutuhkan Operasi Bibir Sumbing?

Karena bibir sumbing adalah cacat lahir, sebagian besar anak-anak dapat menjalani operasi untuk memperbaikinya saat berumur dua tahun. Bedah ini dianggap sebagai operasi primer. Di saat seseorang menjalani bedah primer dalam masa tumbuh kembang, ada perbedaan tingkat perkembangan antara bedah pada bagian tertentu dengan bagian tubuh yang normal. Setelah menjalani bedah ini akan meninggalkan jaringan parut atau bekas luka yang terlihat pada kelainan bentuk hidung, bibir dan filtrum. Dalam hal ini, pengangkatan bekas luka diperlukan sebagai operasi sekunder. Seseorang yang mungkin mengalami perubahan bentuk hidung karena bibir sumbing perlu dilakukan tindakan lebih lanjut dengan operasi sumbing dan operasi koreksi hidung yang disebut dengan operasi plastik hidung.

Informasi Prosedur Operasi

Operasi bibir sumbing adalah operasi yang dilakukan untuk memperbaiki bibir sumbing dengan menutup pemisahan pada satu atau kedua sisi bibir atas. Pada bedah ini dilakukan anestesi umum. Sayatan, jenis metode, dan harga ditentukan berdasarkan tingakat parahnya kondisi bibir sumbing. Dokter bedah akan memotong jaringan dan menjahit bibir. Untuk mengembalikan bentuk yang menyimpang, pencangkokan jaringan autologous dapat dilakukan untuk meningkatkan volume bibir. Jika ketebalan dan rasio bibir atas dan bibir bawah harus disesuaikan agar terlihat proporsional, pemindahan mukosa atau pencangkokan jaringan dapat dilakukan untuk mengisi ruang. Jahitannya akan sangat kecil sehingga bekas luka yang ditinggalkan akan sekecil mungkin. Biasanya setelah bedah bibir sumbing, akan meninggalkan bekas luka minimal setelah operasi primer. Dalam hal ini, semua bekas luka yang dalam dan melebar dari operasi primer akan diangkat dan dengan hati-hati menjahit otot yang terbuka. Pencangkokan tulang philtrum atau operasi hidung dapat dilakukan bersamaan untuk menciptakan hasil yang lebih alami.